Ketika Anda ingin memperkenalkan makanan baru ke bayi, sebaiknya pilihlah makanan dengan tekstur halus, gampang dicerna, dan rasanya tidak terlalu kuat. Alpukat merupakan salah satunya. Karena kaya akan lemak dan zat-zat bergizi lainnya, alpukat sangat baik untuk mendukung perkembangan sang buah hati.
Menggunakan buah alpukat, Bunda dapat menciptakan beragam hidangan MPASI yang enak dan digemari si kecil. Campurkan alpukat dengan komponen pangan lain untuk meningkatkan kandungan gizinya, misalnya membuat sup alpukat dengan kuah santan.
Berikut ini adalah cara agar Mama dapat menghasilkannya dengan baik.
Resep smoothie alpukat dengan saus kelapa untuk makanan pendamping ASI (MPASI)
Komposisi dan Langkah-Langkah untuk Menyiapkan Sup Avokado dengan Kuah Kelapa

Bahan-Bahan:
- 1/2 buah alpukat
- 2 sendok makan air santan
Cara membuatnya:
- Iris santan menjadi kubus-kubus kecil, letakkan di dalam mangkuk, lalu hancurkan dengan garpu. Simpan sementara.
- Rebus santan encer menggunakan api medium. Kemudian, tuangkan ke dalam alpukat yang sudah dilumatkan.
- Alpukat kuah santan sudah siap dinikmati bersama Si Kecil.
Khasiat Buah Avokad bagi Anak Kecil

Buah yang dijuluki “superfood” Ini memiliki bermacam-macam keuntungan yang amat bagus dan penting bagi si bayi. Meski demikian, ada juga beberapa individu yang tetap ragu-ragu dalam menyajikan buah alpukat kepada sang balita dikarenakan kadar lemak di dalamnya lumayan besar.
Lemak itu sehat dan bagus untuk memfasilitasi pertumbuhan otak sang Anak.
Kadar kolesterol pada buah alpukat umumnya rendah, memberikan perlindungan bagi bayi terhadap penyakit jantung ketika mereka tumbuh menjadi orang dewasa. Khasiat anti-peradangan ini meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah kemungkinan infeksi dan peradangan, serta membantu proses pemulihan lebih cepat untuk setiap luka yang diderita oleh si bayi.
Kandungan fosfor, kalium, magnesium, kalsium, zat besi, dan zink membantu memaksimalkan perkembangan bayi secara menyeluruh. Vitamin B1, B6, niasin, folat membuat bayi bergerak secara aktif. Lalu, kesehatan kulit bayi tetap terjaga melalui vitamin C dan E pada buah alpukat.
Avokad menyimpan sejumlah besar antioksidan yang membantu mengatur penghasilan radikal bebas di dalam tubuh. Bagi bayi yang tengah menjalani proses pemulihan dari penyakit kuning atau hepatitis, dianjurkan untuk memakan avokad karena bermanfaat bagi fungsi liver serta sistem pencernaan mereka.
Cara Menghidangkan Avokado Berdasarkan Tahap Kecil Bayi

Ada berbagai metode menyajikan buah alpukat untuk bayi sesuai dengan tahap perkembangan mereka serta keterampilan saat memakan, antara lain:
- Usia 6 – 9 bulan
Pada usia ini, bayi baru saja mulai mengeksplorasi makanan padat. Mama bisa menyajikan alpukat yang sudah dipotong-potong tipis, kecil, dan memanjang agar mudah digenggam oleh mereka. - Antara usia 9 sampai dengan 12 bulan
Alpukat dapat dihidangkan dalam bentuk dadu yang lebih besar karena anak Anda telah lebih mahir dalam mengunyah. Mari biarkan buah hati Anda mencoba memakannya sendiri agar kemampuan genggamnya menjadi lebih kuat dan terkontrol. - Antara usia 12 sampai dengan 24 bulan
Di tahap ini, anak Anda telah meningkat dalam hal memakan, menggengam, serta pengunyahan, oleh karena itu Bunda dapat memberikan avokad yang dilumatkan kemudian diletakkan pada roti bakar ataupun biskuit sebagai hidangan.
Itu dia informasi mengenai Resep smoothie alpukat dengan saus kelapa untuk makanan pendamping ASI (MPASI) yang dapat Mama uji di rumah. Pantau terus anak kecil itu ketika sedang makan agar menghindari risiko tersenggal.
