Bahan-bahan
- 12 selongsong/bungkus ketupat janur, anyaman harus rapat agar hasil ketupat bersih tidak ada noda garis-garis coklat/merah
- 10 liter air bersih
- 500 grams beras, cuci hingga benar-benar bersih, rendam selama 2 jam, kemudian tiriskan
Cara Membuat
- Isi tiap-tiap selongsong ketupat dengan beras sebanyak 1/2 dari volume selongsong (50%). Jika kurang dari 50%, hasil ketupat akan lembek dan jika lebih dari 50%, ketupat akan sangat padat. Maksimal 2/3 isi selongsong.
- Masak air dalam panci hingga mendidih. Setelah mendidih masukkan ketupat hingga terendam, rebus selama 4 jam.
- Angkat, tiriskan dengan cara digantung atau diletakkan di atas saringan anyaman bambu agar kandungan air dalam ketupat tersisa seminim mungkin sehingga ketupat tidak cepat basi. Bersihkan pula jika ada serpihan-serpihan nasi yang keluar dari anyaman janur.
Penting!
- Jika selongsong diisi beras lebih dari 2/3 (60%) volume selongsong, niscaya hari itu anda akan gagal makan ketupat, lebih amannya isi separuh saja dari volume selongsong ketupat
- Selama perebusan (4 jam), jika air menyusut, tambahkan air yang sedang mendidih bukan air dingin. Jaga agar semua ketupat terus terendam air yang mendidih.
- Jika menggunakan pressure cooker, perebusan cukup 1 jam saja. Perhatikan prosedur cara pemakaian pressure cooker yang benar agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Jika tidak biasa lebih baik merebus secara tradisional, yaitu perebusan selama 4 jam.
- Jika ukuran ketupat kecil, pressure cooker bisa diisi sampai 20 biji, bila agak besar diisi 15 biji.
- Jika menggunakan pressure cooker, waktu satu jam dihitung setelah terdengar suara mendesis dari pressure cooker, dengan api kompor sedang. Setelah satu jam matikan kompor, biarkan pressure cooker selama beberapa saat sampai tidak berasap lagi dan aman untuk dibuka. Jangan pernah membuka tutup pressure cooker yang masih dalam keadaan panas dan mengepulkan asap
- Selanjutnya ketupat dibersihkan dari serpihan ketupat yang keluar dari lubang-lubang anyaman janur. Membersihkannya bisa dengan air bersih dan diusap dengan tangan, terserah. Setelah itu digantung. Hal ini juga agar ketupat tidak cepat basi.
